Sydney merupakan ibu kota negara bagian New South Wales dan kota terbesar di Australia. Meski tergolong ramai, para wisatawan masih tetap nyaman menikmati Sydney sambil berjalan kaki atau bersepeda. Banyak julukan untuk Sydney, sebut saja the Harbour City, the City of Villages, dan the Emerald City.

Inilah salah satu kota multikultural di dunia. Berbagai bangsa mudah kita jumpai di kota yang menjadi tujuan utama para imigran ke Australia ini.

Sebagai kota dermaga, memang salah satu tempat yang wajib dikunjungi adalah Sydney Harbour. Suasana laut yang indah bisa kita nikmati di dermaga alami ini. Sekitar 134 meter di atas Sydney Harbour terbentang ikon Australia, Sydney Harbour Bridge.

Tur ketinggian

Kalau Anda penggemar olahraga ekstrem, cobalah uji nyali Anda dengan mengikuti tur mendaki dan berjalan di atas jembatan tersebut. Pengalaman tak terlupakan menyaksikan kota Sydney dari ketinggian Sydney Harbour Bridge tidak gratis. Anda harus membayar 128-188 AUD (dolar Australia). Seusai tur, Anda akan mendapat sertifikat resmi yang menyatakan Anda sudah mendaki jembatan itu.

Tak perlu khawatir. Penyedia jasa tur sangat memperhatikan kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan para peserta. Dijamin aman saat Anda menjelajah di ketinggian. Namun, berhubung takut ketinggian, saya hanya menjadi penonton bagi mereka yang mengikuti uji nyali itu.

Jika sudah sampai ke jembatan ini, berarti Sydney Opera House sudah di depan mata. Ikon Australia yang lain ini jelas wajib dikunjungi pula. Bangunan berbentuk serupa kerang dan terdiri atas dua hall utama ini masuk dalam daftar World Heritage pada bulan Juni 2007.

Gedung opera Sydney menjadi pusat pertunjukan kesenian seperti Opera Australia, The Australian Ballet, Australian Chamber Orchestra, dan masih banyak lagi. Di sini, Anda bisa mengikuti “Backstage Tour” atau tur belakang panggung. Anda bisa melihat-lihat kesibukan persiapan sebuah pementasan.

Untuk mencapai gedung opera ini Anda bisa berjalan kaki dari tempat parkir umum menyusuri Sydney Harbour di kawasan Circular Quay. Saat menyusuri area ini Anda dapat melihat laut di sisi kiri jalan dan pertokoan, restoran, serta bioskop di sisi kanan jalan.

Saat malam menjelang, jika Anda lapar, mampirlah ke salah satu restoran yang ada. Suasananya sangat cozy.

Pantai bebas asap rokok

Tempat lain yang juga perlu dikunjungi adalah pantai. Sebagai kota pelabuhan, Sydney memiliki beberapa pantai. Salah satu yang ramai dikunjungi saat musim panas, pantai Manly. Di sini Anda bisa berjemur, bermain frisbee, voli, atau berselancar di gulungan ombak Lautan Pasifik.

Lelah bermain, menyantap semangkuk es krim akan memberi kenikmatan tersendiri, apalagi ketika cuaca panas. Bila ingin belanja, mampirlah ke butik di dekat pantai.
Peringatan bagi perokok! Pantai ini merupakan kawasan bebas asap rokok.

Bagi yang bosan dengan suasana pantai, kunjungi saja taman yang banyak terdapat di Sydney. Mulai dari Royal Botanical Garden, Hyde Park, sampai taman nasional. Coba kunjungi kawasan Kung-ring-gai yang luasnya 8,4 hektare.

Yang hobi treking, tersedia jalur Kalkari Discovery. Tempat ini terletak di antara Mount Colah dan Bobbin Head, yang memiliki pemandangan danau nan cantik. Jika beruntung, saat berjalan di jalur treking tersebut, Anda dapat bertemu kanguru, koala, maupun biawak.

Jadi, tempat mana yang akan Anda kunjungi?

Sumber: Senior